Senin, 31 Desember 2012

Sup Pedas Sebabkan Lubang di Dinding Lambung


Minggu, 30 Desember 2012 |
08:17 AM

Bagi para
pencinta kuliner, hidangan
pedas adalah salah satu menu
yang sangat mengoda. Namun
jangan sampai Anda
menyantapnya secara
berlebihan. Pasalnya, makanan
pedas dapat menyebabkan luka
serius pada lambung Anda
karena bakteri Helicobacter
pylori.
Para dokter di provinsi Hubei
China dibuat tercengang dengan
kasus yang dialami seorang pria
berusia 26 tahun. Di dalam
dinding lambung pria ini
ditemukan sebuah lubang akibat
efek dari makanan pedas. Pria
muda yang tak disebut namanya
ini mengonsumsi sup pedas
bernama mala. Berdasarkan
laporan media, nama mala,
secara harfiah diartikan "pedas
mematikan".
Makanan ini sangat populer di
Cina untuk jenis makanan panas
berkuah seperti fondue pot.
Sup mala biasanya dapat
dipesan berdasarkan derajat
kepedasan dan malangnya bagi
pria itu, ia dengan berani
memesan sup mala dengan
derajat kepedasan paling tinggi.
Ternyata ini menjadi mala
petaka untuknya. Setelah
menghabiskan makanannya, pria
ini merasakan sakit yang luar
biasa di perutnya, kemudian
muntah darah. Pria ini pun
dilarikan ke rumah sakit di
Wuhan, Cina.
Di rumah sakit, dokter
menemukan adanya lubang di
lapisan dalam dinding lambung
pria ini. Karena pria ini tidak
memiliki riwayat sakit
pencernaan ataupun maag
sebelumnya, maka dokter
menyimpulkan bahwa sup mala-
lah yang menjadi penyebab
terjadinya lubang dalam dinding
perutnya. Dokter sampai pada
diagnosis tersebut karena kerap
menemukan banyak pasien yang
datang ke rumah sakit karena
keluhan sakit perut, di mana
sekitar 15 persen di antaranya
disebab makanan pedas.
Menurut pemberitaan Herald
Sun, hidangan pedas di Cina
secara tradisional diolah dari
rempah-rempah lokal dan
cabai, sebuah kombinasi yang
dapat menyebabkan sensasi
pedas luar biasa. Namun, akibat
bertambah mahalnya harga
rempah-rempah dan cabai,
restoran-restoran di Cina
banyak menggantinya dengan
bahan-bahan sintetik.
Kemungkinan, bahan-bahan
sintetiklah yang menyebabkan
gangguan pencernaan ini.

Dok. KOMPAS.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar