Selain lezat dan bergizi, buah-
buahan mengandung vitamin dan
antioksidan yang memiliki banyak
manfaat kesehatan. Namun,
tidak semua buah sama. Inilah
daftar buah yang paling bergizi dan
menunjukkan manfaat antioksidan.
1. Jeruk. Sebuah jeruk menyediakan
50 sampai 70 mg vitamin C, setara
dengan kebutuhan harian vitamin C
Anda. Jeruk juga merupakan
sumber serat, folat,
serta antioksidan, vitamin dan
mineral lainnya. Selaput yang
menyelubungi bulir jeruk
mengandung hesperidin, yang dapat
menurunkan kolesterol. Buah jeruk
telah diteliti dapat membantu
mengurangi tekanan darah dan
risiko beberapa jenis kanker.
Bahkan, aroma jeruk pun
berkhasiat aromaterapi yang
menenangkan. Sebuah jeruk
sedang mengandung sekitar 65
kalori.
2. Apel. Sebuah apel beserta kulitnya
memenuhi 15 persen kebutuhan
serat harian Anda. Serat apel
membantu menurunkan kolesterol
dan memudahkan pencernaan. Apel
juga kaya akan flavonoid
antioksidan yang mengurangi risiko
penyakit jantung, stroke dan
kanker. Sebuah apel sedang
memiliki sekitar 80 kalori.
3. Delima. Satu buah delima
menyediakan 40 persen kebutuhan
vitamin C harian Anda. Delima juga
mengandung folat, serat, kalium,
niasin, vitamin A dan E.
Antosianidin dalam delima memiliki
sifat antioksidan dan anti-inflamasi,
yang menurunkan kolesterol dan
tekanan darah, melindungi gigi,
mencegah osteoartritis, alzheimer,
kanker payudara, leukemia, kanker
paru dan kanker prostat. Sebuah
delima mengandung sekitar 83
kalori.
4. Pisang. Kaya kalium dan miskin
sodium, pisang membantu
menurunkan risiko tekanan darah
tinggi dan stroke. Sebuah pisang
mengandung kalium sekitar 400
mg. Protease inhibitor pada pisang
dapat mencegah radang lambung.
Serat dalam pisang membantu
menormalkan fungsi pencernaan.
Pisang dapat menjadi sumber
energi alami karena sebuah pisang
ukuran sedang memiliki sekitar 108
kalori.
5. Buah Kiwi. Pada berat yang setara,
buah kiwi mengandung dua kali
vitamin C daripada jeruk. Buah kiwi
merupakan sumber magnesium,
kalium, vitamin A dan E. Buah kiwi
juga dapat menurunkan risiko
katarak, melindungi dari kerusakan
DNA, meningkatkan sistem
kekebalan tubuh dan mengurangi
penyakit pernapasan. Satu buah
kiwi sedang memiliki 47 kalori dan
3 gram serat.
6. Anggur merah dan ungu. Anggur
merah adalah sumber anthocyanin
dan resveratrol , antioksidan kuat
yang bisa membantu melawan
penyakit jantung dan kanker.
Anggur merah juga mengandung zat
besi, kalium, serat dan antioksidan
lain yang berlimpah. Meskipun
anggur merah lebih banyak
mendapatkan pujian, anggur
berwarna gelap juga merupakan
sumber anthocyanin dan
resveratrol . Secangkir anggur
merah atau ungu memiliki 60
kalori.
7. Stroberi. Konsumsi harian stroberi
membantu Anda mengendalikan
diabetes tipe 2 dan mencegah
penyakit jantung. Stroberi juga
merupakan sumber vitamin C dan
antioksidan lainnya. Secangkir
stroberi memiliki 50 kalori dan 4
gram serat.
8. Pepaya. Pepaya menyediakan
banyak vitamin C, folat dan
karotenoid. Pepaya merupakan
satu-satunya sumber papain, enzim
pencernaan alami yang membantu
mencerna protein. Secangkir
potongan dadu pepaya memiliki 55
kalori.
9. Alpukat. Alpukat memiliki lemak
tak jenuh yang membantu
menurunkan kadar kolesterol.
Alpukat juga mengandung zat besi
dan vitamin E. Sebuah alpukat
mengandung 81 kalori, 8 gram
lemak dan 3 gram serat.
10. Sirsak. Sirsak adalah buah yang
kaya vitamin dan serat. Setengah
buah sirsak sedang sudah cukup
untuk memenuhi seluruh kebutuhan
vitamin C dan setengah kebutuhan
serat harian Anda. Vitamin C
merupakan antioksidan yang sangat
baik untuk meningkatkan sistem
kekebalan tubuh dan
memperlambat penuaan. Serat
sangat baik untuk membantu
pencernaan dan detoksifikasi.
Sirsak juga mengandung fosfor dan
kalsium, dua mineral penting untuk
pembentukan massa tulang dan
mencegah osteoporosis.
11. Mangga. Sebuah mangga rata-rata
mengandung 60 mg vitamin C, yang
sama dengan jumlah harian yang
disarankan. Antioksidan dalam
mangga membantu mencegah
artritis, mempercepat
penyembuhan luka dan sangat baik
untuk sistem kekebalan tubuh.
Sebuah mangga sedang berisi 135
kalori, 1 gram lemak dan 4 gram
serat.
12. Tomat. Tomat adalah sumber
likopen , salah satu karotenoid
terkuat, yang bertindak sebagai
antioksidan. Penelitian
menunjukkan bahwa tomat, dengan
penggunaan sehari-hari,
menurunkan kolesterol dan risiko
kanker kandung kemih, perut dan
usus besar. Sebuah tomat memiliki
26 kalori, tanpa lemak dan 1
gram serat. Cipratkan minyak
zaitun ke irisan tomat, karena
likopen akan diserap oleh tubuh
hanya jika dimakan dengan sedikit
lemak.
Kamis, 03 Januari 2013
12 Buah Tersehat yang Perlu Anda Makan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar